Bumnag Lubas Mandiri, Mengacu Kepada Nawa Cita Presiden Prabowo Subianto Dalam Mensejahterakan Para Petani

BMC Newss, Agam-BUMNAG (Badan Usaha Milik Nagari) adalah badan usaha yang kepemilikannya sepenuhnya atau sebagian besar dimiliki oleh Nagari (desa) melalui penyertaan langsung dari kekayaan Nagari yang dipisahkan. Tujuan BUMNAG adalah untuk mengelola aset, jasa pelayanan, dan usaha lainnya untuk kesejahteraan masyarakat Nagari.

Seperti halnya, penyertaan modal nagari terhadap Bumnag Lubas Mandiri, pemerintahan nagari Lubuk Basung melalui Bumnag memberdayakan para petani dengan pengolahan pupuk kompos untuk kebutuhan tanaman pertanian warga yang ada dilingkungan pemerintahan nagari Lubuk Basung dan Kabupaten Agam umumnya, yang terus berkembang sampai saat ini.

Dalam pengolahan pupuk kompos ini tentunya membutuhkan limbah ternak yang cukup banyak dan bahan pupuk kompos lainnya, dengan demikian Bumnag Lubas Mandiri ini juga bekerjasama secara langsung dengan para peternak untuk memenuhi kebutuhan bahan pupuk kompos tersebut. Dengan demikian, Bumnag ini sendiri menyediakan kandang ternak bagi para warga yang mau menitipkan pemeliharaan ternaknya dengan sistim bagi hasil. selain itu, kotoran ternak akan dikelola sendiri oleh Bumnag Lubas Mandiri untuk kebutuhan pupuk kompos.

Ketika dikonfirmasi direktur Bumnag Lubas Mandiri Jefil Esa, disela kesibukannya Rabu (11/25) beliau menyampaikan, Alhamdulillah Bumnag Lubas Mandiri ini sudah mulai bergerak dibidang usaha pupuk kompos yang dikelola langsung oleh kami sebagai anggota Bumnag Lubas Mandiri, yang di suport langsung oleh penyertaan modal nagari, untuk penyaluran nya sendiri kami sudah kordinasi langsung dengan beberapa tokoh masyarakat yang membutuhkan pupuk kompos untuk kebutuhan pertanian mereka, benar saja ternyata dengan adanya pupuk kompos ini Bumnag kami sudah mencoba menyuplai pupuk kompos ketengah-tengah masyarakat sebanyak lebih kurang 10 ton yang sudah terealisasikan sejak terhitung januari kemaren, dalam bentuk mensuport ketahanan pangan nagari, imbuhnya.

Disisi lain ketika dikonfirmasi wali nagari Lubuk Basung Ira Darma Putra SE.MM Dt Batuah, beliau menyampaikan, kita nagari Lubuk Basung dalam beberapa tahun terakhir ini fokus terhadap pemberdayaan perekonomian masyarakat, salah satunya bagaimana melakukan pemberdayaan lembaga ekonomi, jadi kami dari pemerintahan nagari untuk saat ini fokuskan penyertaan modal untuk Bumnag Lubas Mandiri, dimana dalam Bumnag ini kami fokuskan untuk menggali fotensi yang ada dinagari, salah satu contoh masyarakat petani yang ada dinagari saat ini membutuhkan pupuk kompos, sehingga kita berdayakan Bumnag Lubas Mandiri untuk pengolahan pupuk kompos, dimana dalam program ketahanan pangan tentu kita fokus melakukan kemandirian dalam sumberdaya yang ada. contoh, sumberdaya yang ada limbah ternak dan ampas tanaman yang bisa dikelola dan dijadikan pupuk kompos, minimal bisa menutupi kebutuhan ketahanan program nagari dan masyarakat, imbuhnya.

Lebih lanjut disampaikannya, Apa lagi dengan adanya program dari pak Presiden R.I Prabowo Subianto, dari hulu sampai ke hilir, insyaallah kita pemerintah nagari Lubuk Basung akan memberdayakan sumberdaya yang ada, dan kita perdayakan dari sumber ekonomi dengan kemampuan yang ada, dan kita kembangkan melalui pupuk kompos sehingga adanya pendapatan perekonomi dari Bumnag nantinya, Tegasnya.

Sementara itu, ketua pengawas Bumnag Lubas Mandiri  Toni Putra, beliau memyampaikan, sebagai ketua pengawas Bumnag Lubas Mandiri kita mengawasi kegiatan Bumnag Nagari Lubuk Basung sesuai dengan rencana awal yang telah direncanakan, untuk pupuk kompos itu sudah berjalan dan sudah dipasarkan untuk nagari Lubuk Basung, kemudian pengembangan ternak kambing, dari ternak kambing tersebut bisa kita berdayakan mulai dari air pipis kambing, atau kotoran kambing ini diberdayakan menjadi pembuatan pupuk kompos untuk lanjutan usaha dipupuk kompos Bumnag Lubas Mandiri ini. Harapan kita, semua pemberdayaan masyarakat kita libatkan baik itu stakeholder dari hulu ke hilir sehingga kegiatan ini benar-benar bisa bermanfaat untuk kebutuhan para petani kita, tutupnya. (HARI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *